Rabu, 21 Januari 2009

IRAN MASIH WAIT AND SEE SOAL ARAH KEBIJAKAN OBAMA

Pemerintah Iran tidak akan menghakimi Presiden Amerika Serikat Barack Obama untuk saat ini. Iran masih melihat arah kebijakan presiden ke-44 AS itu terhadap negaranya dan Timur Tengah.

"Kami masih menunggu dan melihat apa kebijakan praktis yang akan dikeluarkan terhadap Iran," ujar Manouchehr Mottaki Menteri Luar Negeri Iran seperti dikutip Press TV, Rabu (21/1/2009).

Mottaki juga menyarankan agar Obama mengembangkan sikap memahami terhadap apa yang disebutnya dengan "Timur Tengah yang baru". Mottaki mengatakan, Pemerintah AS perlu melihat Timur Tengah dari sudut pandang yang baru.

Saat kampanyenya dulu, Obama berulang kali menjanjikan untuk membuang jauh-jauh kebijakan yang mengisolasi Iran. Obama mengatakan, akan melakukan diplomasi langsung dengan pejabat senior Iran.

Hubungan diplomatik Washington dan Teheran telah putus sejak hampir 30 tahun. Segala hubungan kedua pemerintahan itu dihentikan pada 1980 setelah terjadi pengambilalihan kedutaan AS di Teheran.

(KIRIMKAN DANA FII SABILILLAH ANDA KE REKENING DANA PALESTINA DI BANK MANDIRI CABANG THAMRIN DENGAN NOREK. 103.000.508.5119 ATAS NAMA BENDAHARA ADI BASKORO. UANG MASUK PER 18 JANUARI 2009 SEBESAR RP 13.650.000, PENGIRIMAN DANA KE PALESTINA SEBESAR RP 12.500.000, SALDO KAS RP 1.135.000)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar