Selasa, 20 Januari 2009

INILAH FAKTA KERUSAKAN DI JALUR GAZA


Gedung-gedung dan infrastruktur di Gaza hancur berat pascaserangan militer Israel yang dimulai sejak 27 Desember 2008. Dana miliaran dolar AS dibutuhkan untuk membangun kembali Gaza.

Demikian disampaikan kepala kemanusiaan PBB John Holmes seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (20/1/2009).

Dikatakannya, bantuan kemanusiaan senilai ratusan juta dolar AS juga dibutuhkan segera untuk menolong sekitar 1,4 juta jiwa penduduk Gaza.

Ribuan rumah warga pun telah hancur dalam agresi Israel ke Gaza. Menurut statistik yang dirilis Biro Statistik Palestina, sekitar 4.100 rumah hancur total. Sebanyak 17 ribu rumah lainnya mengalami kerusakan dalam perang yang berlangsung tiga pekan itu.

Menurut paramedis Gaza, lebih dari 1.300 warga Palestina tewas dalam perang tersebut. Hampir sepertiga dari korban tewas tersebut adalah anak-anak.

Kelompok militan Hamas mengklaim telah meraih kemenangan dalam perang tersebut. "Persenjataan roket kami tidak terkena dampaknya dan kami terus menembaki mereka selama perang tanpa interupsi. Kami saat ini juga masih mampu melepaskan roket," kata Abu Obeida, juru bicara Brigade Ezzedine Al-Qassam, sayap bersenjata Hamas.

Diimbuhkannya, upaya Israel untuk menghentikan penyelundupan senjata ke Gaza juga akan gagal. "Biarkan mereka melakukan apa yang mereka mau. Mendatangkan senjata untuk perlawanan dan membuat senjata adalah misi kami dan kami tahu benar bagaimana mendapatkan senjata," pungkasnya.

(KIRIMKAN DANA FII SABILILLAH ANDA KE REKENING DANA PALESTINA DI BANK MANDIRI CABANG THAMRIN DENGAN NOREK. 103.000.508.5119 ATAS NAMA BENDAHARA ADI BASKORO. UANG MASUK PER 18 JANUARI 2009 SEBESAR RP 13.650.000, PENGIRIMAN DANA KE PALESTINA SEBESAR RP 12.500.000, SALDO KAS RP 1.135.000)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar